HAMPERS
HAMPERS
Penulis : Lidwina Ro
Kalau kemarin itu, kita membahas parsel, maka hari ini giliran kita membahas hampers. Memberikan hampers adalah sebuah tradisi yang sebenarnya sudah lama sekali dilakukan sejak zaman dulu. Gunanya tentu saja untuk menjalin dan menjaga tali silaturahmi agar tidak terputus.
Kapan waktu yang pas kita memberikan hampers? Sebenarnya tidak ada patokan khusus dalam mengirim hampers, akan tetapi lebih baik dikirimkan jauh-jauh hari sebelum hari raya keagamaan. Selain itu hampers bisa diberikan pada momen-momen spesial dan penting lainnya seperti wisuda, pernikahan dan lain-lain.
Nama hampers sendiri berasal dari Inggris, yang artinya adalah keranjang. Jadi hampers sama seperti dengan kado yang diletakkan dalam sebuah keranjang. Parsel dan hampers, sebenarnya adalah sama-sama sebuah bingkisan untuk hantaran orang terdekat, misalnya orang tua, saudara, kerabat, atau bisa rekan kerja.
Tetapi ada perbedaan antara kedua bingkisan ini. Perbedaannya adalah, kalau parsel sebuah bingkisan yang dibungkus rapi, diberi nama dan alamat penerima, lalu dikirim lewat pos atau jasa pengiriman, sedangkan hampers adalah sebuah bingkisan yang dibungkus rapi dan cantik, hanya saja tidak dikirim melalui pos. Cara memberikan hampers lebih personal.
Kalau parsel berisi satu dua barang dalam wadah lebih kecil, maka isi hampers terdiri dari bermacam-macam barang dalam wadah yang besar. Bisa kue-kue kering, aneka bolu, coklat, bahkan puding buatan rumahan.
Cara membuat hampers juga tidak terlalu sukar. Pertama-tama tentukan isi hampers dulu. Siapkan keranjangnya. Lalu alasi hampers dengan kain, dan susun isi hampers di atasnya. Boleh menyertakan kartu ucapan, sebelum semuanya dibungkus dengan plastik bening atau plastik bening yang bermotif.
Namun seiring perkembangan zaman, isi hampers tidak lagi diletakkan dalam keranjang anyaman rotan atau anyaman bambu, tetapi sekarang banyak dimodifikasi. Kini orang sangat kreatif sekali dalam mengemas isi hampers, misalnya dengan box atau kardus tebal berwarna cokelat, juga plastik tebal transparan yang dapat memperlihatkan isinya yang cantik. Contohnya adalah puding, kue basah, kue kering, jajanan pasar, bahkan makanan matang siap santap beserta lauk pauk juga.
Bagaimana? Apakah ada yang tertarik dengan usaha hampers? Cara memulai usaha hampers seperti berikut : siapkan modal terlebih dahulu. Menentukan target pasar. Menentukan isi hampers. Lalu carilah pemasok barang dan sesuaikan dengan biaya yang sudah ada. Hitung pengeluaran semua. Jangan lupa buat katalog, dan terakhir siapkan promosi dengan gencar dan terus menerus.
Cikarang, 16.04.23
Komentar
Posting Komentar