MENGENAL EMOSI


 MENGENAL EMOSI

Penulis : Lidwina Ro

Tahukah anda, emosi manusia itu ada lima puluh macam lebih jumlahnya? Tetapi menurut Healthline, emosi manusia dapat dikelompokkan menjadi enam emosi dasar saja, antara lain adalah : marah, bahagia, takut, sedih, terkejut, dan jijik.

Jadi emosi itu apa, sih? Emosi adalah respons atau perasaan intens terhadap seseorang atau kejadian tertentu, sedangkan marah adalah bagian atau salah satu dari bentuk emosi dasar.

Apa, sih, ciri-ciri dari emosi? Ciri-cirinya : ketika seseorang sedang marah, wajahnya akan berubah merah padam, mata melotot, dan otot sekitar wajah rahang menjadi tegang. Sedangkan seseorang yang sedang takut, wajahnya akan pucat pasi, gelisah, serta gugup. Lalu ketika seseorang merasa bahagia, wajahnya tampak bercahaya, berseri-seri, diiringi senyum di bibir yang tiada henti.

Marah adalah salah satu dari enam emosi dasar manusia. Cara umum untuk mengatasi emosi pada saat marah antara lain mencoba menenangkan diri. Kelola kemarahan dengan benar. Boleh marah, tetapi jangan sampai berlebihan. Sesuaikan saja dengan permasalahan yang terjadi. Bisa segera berkonsultasi dengan ahli psikolog bila merasa tetap sulit mengelola dan mengendalikan emosi.

Dalam satu penelitian ahli psikologi, sering marah bisa membuat saraf otak terganggu, sedikitnya ada 500 sel saraf otak yang akan mati. Coba saja hitung, jika dalam sehari mampu marah berkali-kali, maka ribuan sel saraf otak yang akan mati. Kalau begini, siapa yang rugi? Kita sendiri bukan?

Mengutip dari Medical News Today, saat marah detak jantung, dan ketegangan arteri meningkat, yang bisa berujung sakit jantung dan stroke. Selain itu juga dapat memicu pemikiran yang lebih negatif. Artinya kalau masih bisa dicegah, sebaiknya jangan marah.

Kelola marah, misalnya mulai belajar untuk lebih bersabar, lebih ikhlas adalah pilihan yang paling tepat. Dengan bersabar menekan amarah, belajar rendah hati, dan memperbanyak senyum, seseorang akan terhindar dari tindakan yang merugikan diri sendiri atau pun orang lain. Hati pun menjadi lebih tenang. Percayalah, Tuhan akan memberikan petunjuk, jalan keluar, kabar gembira, dan rahmat-Nya bagi orang yang mampu bersabar. Penyakit menjauh, pikiran dan tubuh kita pun menjadi lebih sehat dan bahagia.


Cikarang, 01.04.23

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Fenomena Reading Slump

AINI

SEBUAH RAHASIA (2)